Illustrasi Jerman – Chip yang disematkan di kulit untuk melacak keberadaan seseorang dengan sistem GPS (Global Positioning System) mungkin sudah biasa. Namun jadi tak biasa jika chip tersebut juga dapat menghabisi manusia dari jarak jauh. Ya, media Jerman dihebohkan dengan laporan bahwaseorang penemu yang berkebangsaan Arab Saudi mendaftarkan aplikasi chip ‘pembunuh’ tersebut. Namun
No comments:
Post a Comment